Tujuan perang dingin? Jelaskan lebih spesifik!
Jawaban
1.Keinginan Komunis untuk memberantas Amerika
Salah satu tujuan adanya perang dingin adalah pembinasaan komunis yang menjadi dasar Amerika melakukan pengikutsertaan dalam perang dingin. Seperti kita tahu, Amerika gantu ideologi liberal yang mana seluruh rakyatnya bebas untuk lakukan sesuatu asal sesuai dengan aturan yang menimbulkan tingkat kapitalisme terus meningkat di negara itu. Ideologi yang dianut Amerika ini dianggap cukup sukses untuk mengembangkan berbagai sektor penting di negaranya, dan oleh karena itu terdapat rasa ingin menyebarluaskan ideologi ini untuk diaplikasikan pada negara-ra lain. Namun sayangnya Amerika harus menghadapi masalah besar, yaitu Rusia. Pandangan Rusia dan Amerika amat jauh berbeda.
Rusia di lain sisi memiliki ideologi komunis, seperti yang kita tahu menganut keyakinan bahwa semua itu sama rata dan sama rasa. Pada ideologi ini lebih mementingkan kebersamaan antar kelompok daripada perbedaan individual. Ideologi ini juga menimbulkan rasa solidaritas yang cukup tinggi dalam nea tersebut untuk menggerakkan roda ekonomi menjadi semakin baik lagi. Hal inilah yang ditakutkan Amerika, kemajuan yang dialami Rusia seharusnya tidak terjadi, harusnya berkat ideologi liberal lah, dunia bisa menjadi tempat yang lebih baik. Itulah pendapat Amerika.
Dengan berbekal kebencian itulah, Amerika ikut turun langsung untuk membantu sapapun yang sedang bermasalah dengan Rusia, negara yang amat dibenci Amerika kala itu. Semua dilakukan atas dasar ideologi, keyakinan, kepercayaan untuk bisa menjadi bangsa nomor satu di dunia. Namun sayangnya perbedaan tersebut bukan menjadi suatu keragaman, malah berbuah petaka yang berujung dengan lahirnya perang.
2. Menjadi Pemimpin Dunia yang Baru
Pembinasaan ideologi yang ingin dilakukan oleh Amerika tentunya tidak jauh dari faktor kebanggan. Dengan kebanggaan di hati atas ideologi yang di miliki, Amerika melakukan segala aksi untuk bisa menjatuhkan ideologi saingannya, komunisme. Banyak cara yang menarik yang dilakukan oleh kedua kubu. Seperti yang kita tahu, Amerika adalah negara adia yang kaya akan materi dan sumber daya, di sini berupa uang. Banyak aset yang memiliki nilai yang cukup fantastis, hingga kekayaan yang dipercaya tidak akan habis sampai beberapa ratus tahun ke depan.
3. Ajang Pamer Persenjataan
Kedua negara tersebut memang negara yang amat kuat.Kedua negara tersebut memang berpotensi untuk menjad penguasa dunia. Namun kedua tersebut sama-sama berkepala panas. Pertikaian secara fisik bisa disaksikan ketika kedua kubu sama-sama membentuk tempat peluncuran nuklir. Satu di blok barat sementara yang satu di blok timur. Kala itu, teknologi militer yang populer adalah nuklir, yang mana terus dikembangkan kefektifitasannya oleh kedua negara tersebut. Makin hari, sena yang mereka buat makin canggih, makin cepat, dan memiliki daya hancur yang lebih besar di setiap perkembangannya. Meskipun begitu, nuklir milik Rusia dinilai lebih unggul dari Amerika. Oleh karena itu, Rusia berniat untuk “memamerkannya” pada medan perang.
Kemunculan lokasi peluncuran nuklir yang dilakukan oleh kedua pihak membuat semua orang panik. Terlebih orang yang berada pada daerah tersebut yang selalu panik tiap harinya karena mendengar suara dentuman yang keras tiap harinya. Hal yang paling ditakutkan di sini adalah terjadinya perang nuklir, perang penghancuran manusia. Bila memang kedua pihak memang menjadikan sebuah perang tersebut menjadi hal yang nyata, maka dipastikan negara Jerman pasti tidak akan ada lagi. Mungkin hanya tersisa puing-puing serta reruntuhan bangunan yang ada, itupun jika ada sisa